Syarat Menjamak Shalat Fardhu. Sebagaimana yang telah kami bahas sebelumnya sebab dan kondisi yang memperbolehkan menjamak salat itu banyak sekali namun semua kondisi tersebut memiliki satu karakteristik sebab yang sama yaitu masyaqqah adanya kesulitan. Cara menjamak sholat fardhu dapat dilaksanakan dengan dua cara yaitu.
Jadi dalam konteks tersebut tidak semua orang sakit diberikan rukhsoh atau keringanan untuk menjamak shalat fardhu. Sebab dan kondisi yang memperbolehkan menjamak salat itu banyak sekali namun semua kondisi tersebut memiliki satu karakteristik yang sama yaitu masyaqqah adanya kesulitan. Selain di jamak takdim dan jamak takhir cara menjamak sholat fardhu ialah dengan jamak qasar.
Allah tidak membebani satu jiwa kecuali sebatas kemampuannya ada kemudahan dari allah ketika kondisi darurat.
Maksudnya ketika sulit atau berat atas seorang hamba untuk salat sesuai dengan waktunya maka diperbolehkan untuk menjamak salat. Selain di jamak takdim dan jamak takhir cara menjamak sholat fardhu ialah dengan jamak qasar. Berniat ingin mengerjakan shalat jamak takdim atau takhir. Syariat sholat fardhu pun disempurnakan saat allah turunkan wahyu kepada nabi muhammad dalam peristiwa isra dan mi raj yang terjadi sekitar 18 bulan sebelum peristiwa hijrah.
